8 Situs Streaming Legal / Resmi di Indonesia

Hallo Semuanya, artikel hari ini adalah akan membahas tentang beberapa situs streaming atau menenonton film online secara legal. Kita semua tahu kalau situs IndoXXI di ban pemerintah per awal tahun 2020 kemarin, semenjak pemeberitaan mengenai ditutupnya IndoXXI tidak sedikit juga netizen +62 yang menyangkan hal tersebut, namun kembali lagi regulasi mengenai HAKI tetap saja harus diutamakan.

Saya sendiri paham kenapa banyak yang protes karena saya yakin masyarakat kita bukannya tidak mampu membayar layanan-layanan yang akan kita bahas dibawah, melainkan mereka mau membayar apabila layanan tersebut memiliki judul film yang banyak dan tidak terbatas (karena biasanya layanan resmi video on demand membeli lisensi film film dengan nilai jual yang tinggi)

Oke, kembali ke pokok artikel hari ini, Senin 13 Januari 2020, berikut ini adalah beberapa layanan streaming film, anime, tv series resmi dan legal

1. Crunchyroll

Ya! Crunchyroll merupakan salah satu web streaming anime yang legal. Crunchyroll adalah perusahaan distributor, penerbit, perusahaan lisensi dan komunitas daring internasional Amerika Serikat yang fokus pada layanan streaming video media Asia Timur termasuk anime, manga, drama, musik, hiburan, dan konten.

Merupakan salah satu pemain streaming anime legal yang berusaha dari 0 dan akhirnya bisa menjadi salah satu dedengkot di dunia ini. Crunchyroll menurut saya bisa dibilang berhasil dalam menumbuhkan brand mereka. Walaupun hanya tersedia di Amerika saja, namun masih banyak penikmat anime yang mau membayar monthly fees mereka dan menggunakan VPN untuk menonton layanannya.

Crunchyroll bahkan juga memiliki beberapa judul eksklusif, seperti misalnya Darling in the FranXX yang ramai dibincangkan netizen saat ini. Pengalaman selama 12 tahun membuat Crunchyroll menjadi sebuah raksasa yang kuat, dan dengan 35 juta pengguna layanan tersebut, rasanya sulit untuk melihat Crunchyroll menghilang dari industri ini.

Crunchyroll menawarkan lebih dari 900 seri anime, lebih dari 200 drama Asia untuk penggunanya, dan 50 seri manga, meskipun tidak semua program tersedia di seluruh dunia karena pembatasan lisensi. Pada Februari 2017, Crunchyroll melewati satu juta pelanggan berbayar. Selain layanan streaming internet, Crunchyroll juga memilih beberapa seri anime untuk dirilis dalam versi Blu-ray/DVD melalui mitra distribusinya (Funimation di Amerika Serikat, Anime Limited di Britania Raya)

2. Netflix

Siapa sih yang tidak pernah dengan kata Netflix di dunia modern ini? Seharusnya dengan akses internet yang kini semakin mudah, setidaknya semua orang sudah mengetahui keberadaan raksasa stream dari Amerika yang menyediakan banyak tayangan-tayangan menarik dan berkualitas. Bahkan mereka sudah bisa memproduksi seri mereka sendiri dan menjadi hits bagi para penontonnya.

Netflix pun mulai merambah ke dunia anime, dengan membeli lisensi ekslusif untuk seri Violet Evergarden dan juga ambisi untuk memproduksi 80 film orisinal beserta 30 seri anime dengan budget lebih dari 8 milyar Dolar. Dengan 104 juta pengguna aktif, saya rasa akan lebih cepat Tesla menguasai pasar mobil dunia dibandingkan Netflix bangkrut.

Model bisnis awal Netfilix adalah penjualan DVD dan rental melalui pengiriman. Satu tahun setelah berdiri, Netfilix fokus kepada penyewaan DVD dari pada penjualan DVD, sehingga bisnis usaha penjualan DVD ditinggalkan. Pada tahun 2007, Netflix memperluas bisnisnya dengan mengenalkan media streaming namun tetap mempertahankan layanan penyewaan DVD dan Blu-ray. Perusahaan ini memperluas usahanya secara internasional, dengan layanan streaming tersedia di Canada pada tahun 2010 dan terus berkembang layanan tersebut sejak saat itu. Sejak Januari 2016, layanan Netflix telah beroperasi lebih dari 190 negara, layanan ini tersedia secara bebas di Internet kecuali daratan China, Suriah, Republik Krimea, dan Indonesia (beberapa penyedia layanan internet memblokirnya karena masalah sensor).

Netflix memasuki industri produksi-konten pada tahun 2012, dengan debut series pertama mereka Lilyhammer. Netflix telah memperluas produksi film dan serial televisi sejak saat itu secara besar-besaran, dengan menawarkan konten "Netflix Original" melalui perpustakaan digital milik mereka baik dilayanan televisi maupun film. Netflix telah merilis lebih dari 126 "Original Series" atau film ditahun 2016, lebih dari keseluruhan jaringan kabel atau layanan channel.

Sejak Juli 2018, Netflix memiliki lebih dari 130 juta total pelanggangan secara internasional, termasuk 57.38 juta di Amerika Serikat sendiri. Upaya mereka adalah untuk memproduksi konten baru, mengamankan hak untuk konten tambahan, dan perbedaan melalui 190 negara telah mengakibatkan perusahaan untuk mengajukan miliaran utang jangka panjang: $21.9 milyar per September 2017, naik dari $16.8 milyar dari tahun sebelumnya, meskipun hanya $ 6,5 milyar dari ini adalah hutang jangka panjang; sisanya adalah kewajiban jangka panjang.

Kantor pusat Netflix beralamat di 121 Albright Way, Los Gatos, California, Amerika Serikat. Mereka juga memiliki kantor di Belanda, Brasil, India, Jepang dan Korea Selatan.

3. Hulu

Gaung nama Hulu mungkin tidak sebesar Netflix ataupun Crunchyroll yang memiliki fokus di dunia anime, namun perusahaan streaming besar ini ternyata juga menayangkan anime-anime. Namun sepertinya Hulu tidak memiliki ambisi sebesar Netflix atau passion sebesar Crunchyroll. Kelihatannya Hulu hanya menyediakan library anime yang beragam namun tidak menyediakan anime terbaru setiap season-nya.

Namun tidak bisa ditepis juga kalau Hulu memiliki ratusan judul anime untuk ditonton, mungkin salah satu yang library-nya paling ekstensif dibandingkan layanan lain. Hulu menayangkan anime dari Funimation, TMS Entertainment, Bandai Visual dan anime yang juga sudah dilisensi oleh Viz Media.

4. iFlix

Iflix adalah layanan Video On Demand yang menyediakan streaming Film dan Acara Televisi melalui Internet . Iflix merupakan layanan Internet TV terbesar di Asia . Awalnya Iflix berasal dari Malaysia , namun kini layanannya bisa dinikmati di Filipina , Thailand , Vietnam , Srilangka dan tentunya di Indonesia .

Setiap pengguna dapat mengakses layanan iflix dengan menggunakan hingga lima perangkat sekaligus, meliputi smartphone, laptop, tablet, dan perangkat TV.

Untuk saat ini akses tanpa perlu mendaftarkan diri hanya berlaku untuk pengguna Android, dan berikutnya fitur ini akan tersedia untuk pengguna iOS.

Iflix sebenarnya sudah ada sejak tahun 2014 , namun masyarakat di Indonesia baru mengenalnya di akhir tahun 2015 . Jenis konten yang disediakan pada Iflix sangat beragam . Mulai dari Serial TV , Film Box Office hingga acara khusus Anak  – Anak .

iflix menggandeng sejumlah penyedia layanan internet dan seluler sebagai mitra, sehingga pelanggan Indihome, Indosat Ooredoo, atau XL Axiata dapat mengakses layanan ini secara cuma-cuma. Bila tidak menggunakan layanan internet dari mitra iflix, kamu akan dikenakan biaya berlangganan mulai dari Rp39.000 per bulan.

5. Hooq

Layanan HOOQ asal Singapura telah beroperasi di Indonesia sejak April 2016 silam. Sebelum beroperasi di Indonesia, HOOQ telah terlebih dahulu melayani pengguna di Filipina, Thailand, dan India.

Di Indonesia sendiri, HOOQ telah menjalin kerja sama dengan beberapa studio lokal seperti 13 Entertainment, MNC Contents, Multivision Plus, dan Transmedia. Keunggulan dari HOOQ adalah film-film komedi lawas dan baru dari Indonesia. Platform ini juga memiliki sejumlah konten eksklusif yang dibuat oleh sineas dalam negeri.

Beberapa provider memberikan penawaran menarik untuk paket HOOQ yang bisa dibeli sepaket dengan paket internet untuk ditonton di ponsel. Bisa juga ditonton di PC dan Smart TV (kecuali Panasonic Smart TV karena TV di rumah saya tidak ada aplikasi HOOQnya dan di website HOOQnya tidak menyediakan layanan untuk Panasonic juga ternyata).

6. Viu

Jika kalian merupakan penggemar film atau serial televisi dari negara-negara Asia, maka Viu merupakan layanan yang perlu kamu cek. Kalian akan dimanjakan dengan koleksi konten dari berbagai negara di Asia, mulai dari Korea Selatan, Jepang, Thailand, Indonesia, hingga India.

Kalian juga bisa menonton sebagian konten di Viu tanpa perlu membayar sepeser pun. Namun tayangan gratis tersebut bisa kalian nikmati karena telah disisipi iklan. Hal ini dikarenakan hanya pelanggan berbayar yang dapat mengakses seluruh koleksi konten video dalam Viu.

7. Catchplay

Layanan streaming film dari Taiwan ini mengkhususkan diri pada penyewaan film-film layar lebar. Karena berasal dari Taiwan, Catchplay memiliki akses ke sejumlah film berbahasa Mandarin yang relatif lebih banyak dibanding layanan lain dalam artikel ini.

Kalian bisa berlangganan paket bulanan untuk menonton koleksi film yang terdapat dalam Catchplay. Selain itu, mereka juga menyediakan layanan sewa film-film terbaru dengan harga terjangkau di luar paket menonton per bulan.

8. Genflix

Sebagai layanan streaming film buatan perusahaan dalam negeri, cara pembayaran untuk berlangganan Genflix benar-benar disesuaikan dengan kebiasaan masyarakat Indonesia. Kamu bisa membayar biaya langganan Genflix lewat berbagai cara, mulai dari transfer bank hingga membayar di kantor pos.

Biaya langganan Genflix memang paling murah daripada layanan lain, namun jumlah konten yang bisa kamu nikmati juga lebih sedikit dibanding Netflix. Meski begitu, koleksi film dalam Genflix akan berubah tiap bulan, serta terdapat konten yang sangat lokal (misal konten dalam bahasa Jawa).

Genflix adalah over the top (OTT) pertama yang secara komersial menyiarkan layanan sepakbola secara langsung (LIVE) dan merupakan karya asli anak bangsa Indonesia. Hal tersebut pernah mendapatkan rekor MURI di tahun 2014. Genflix merupakan portal dan aplikasi untuk menonton siaran pertandingan langsung, koleksi film-film , baik film baru maupun film-film kenangan yang pernah berjaya di masanya.

Sebagai portal film yang menyasar anak muda, maka Genflix menyediakan film-film berkualitas baik film-film box office film-film yang menang penghargaan Internasional, maupun film-film pendek. Selain itu Genflix juga memproduksi layanan yang dapat dinikmati oleh komunitas nya dan sangat memperhatikan interaksi dengan pelanggannya , sehingga para pelanggan Genflix akan menikmati manfaat bukan hany menonton film tetapi juga dari merchant-merchant yang bekerja sama dengan Genflix.

Tak hanya para pemain global, sejumlah pemain regional dalam negeri juga ikut memberikan penawaran menarik dari segi harga dan koleksi konten bagi para penikmat sinema. Hampir semua layanan tersebut menyediakan streaming film layar lebar dan sejumlah serial televisi berkualitas yang berpotensi membuat kamu betah duduk berlama-lama di depan layar televisi.

Nah, kalau kalian bingung harus berlangganan layanan yang mana, saya telah merangkum karakteristik serta kelebihan dan kekurangan dari masing-masing layanan streaming film di bawah ini: